Bekasi - ,tampahan comPekerjaan rehab pembangunan gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri Segera Makmur 03 Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi, oleh Pelaksana CV. PUTRI MAHARANI yang bersumber dana APBD-P Tahun Anggaran 2024 dengan harga kontrak Rp. 198.061.000.00, diduga memakai semen tidak berkualitas.
Pembangunan sarana, prasarana dan utilitas tersebut, dilakukan sebagai respons terhadap kondisi bangunan sekolah yang sudah tidak layak dan memerlukan perbaikan guna meningkatkan kenyamanan serta keamanan bagi siswa dan guru.
Meski demikian, pembangunan yang menggunakan anggaran cukup besar telah dilaksanakan dan ada beberapa masalah masih ditemukan. Salah satunya adalah para pekerja tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) serta abaikan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3).
"Anggaran yang dialokasikan untuk bangunan tersebut terbilang cukup besar, diduga kualitas bahan material yang digunakan tida sesuai standar yang ditentukan,"Ucap Dian Surahman LSM Baladaya Kamis (28/11/2024).
Dian mengatakan, pemasangan batu bata atau Herbel dan perekat yang diduga tidak kualitas, di khawatirkan akan ada keretakan dingding tembok dan dapat berdampak pada struktur bangunan secara keseluruhan, hingga membahayakan akan keselamatan.
"Kami khawatir bangunan ini diduga tidak kuat lama, karena dengan bahan-bahannya yang tidak berkualitas bang. Terutama para pekerja tidak ada yang memakai APD dan K3,"Ungkapnya.
Sampai berita ini di terbitkan, pihak Pelaksana, Konsultan dan Pengawas belum dapat di konfirmasi. (Aceng)
