Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

2 orang warga kabupaten Madina korban longsor di batu jomba terdampar di Kecamatan Sipahutar dengan Kondisi yang sangat memprihatinkan.

Senin, 01 Desember 2025 | Senin, Desember 01, 2025 WIB Last Updated 2025-12-01T15:06:59Z

 Hari(TAMPAHAN.COM) ini tanggal 1 Desember 2025 sekitar pukul 15.00 wib,2 orang warga Mandailing Natal sedang melintas dengan menggunakan mobil Pajero warna hitam,dengan kondisi mobil yang sudah hancur.(bisa di lihat di link FB HENRI SILITONGA).
Kebetulan mobil tersebut melintas pas di depan rumah salah satu warga yaitu Henri silitonga,tepatnya di jalan Tarutung km 1 PANGIPAIPAAN desa Sipahutar 1 kec.Sipahutar.

Kronologi kejadian
2 orang warga yang dimaksud yaitu bermarga Nasution dan Hasibuan berangkat dari Madina dengan mengendarai mobil Pajero,dengan 5 penumpang lainnya.berangkat dari Madina pada hari Senin 24 Nopember pukul 23.00 malam,pada saat melintas di batu jomba tepatnya tgl 25 Nopember pukul 05.00 pagi,tiba tiba datang air dan tanah dari sebelah kanan,dan menghempaskan mobil mereka ke jurang 

sebelah kiri yg dalam nya kurang lebih 20 meter.
Pada saat mobil sudah berada di jurang,seluruh penumpang berusaha dengan sekuat tenaga untuk keluar dari mobil untuk mencari perlindungan.dengan bantuan warga sekitar,seluruh penumpang berhasil di evakuasi ke atas,dan kebetulan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian ada rumah makan bermarga Gultom.


Mulai hari Selasa sampai hari Minggu(selama 6 hari) mereka tertahan di rumah makan Gultom dengan kondisi yang mungkin bisa kita bayangkan bagaimana mereka bertahan hidup sampai saat ini.
Sesuai keterangan pak Nasution mereka ada 


sekitar 100 orang yang tertahan di rumah makan Gultom.
Setelah Senin pagi tgl 1 Desember 2025 pak Nasution dan pak Hasibuan ingin pulang ke Mandailing 

Natal,tapi harus putar balik ke Tarutung,Sipahutar,sipirok hingga bisa sampai ke Madina,ternyata pada saat melintas di kecamatan Sipahutar,mobil mereka mengalami pecah ban,dan langsung di bantu warga Sipahutar yaitu pk Henri silitonga,hingga rilis ini di terbitkan ke 2 warga Madina tersebut masih menginap di rumah Henri Silitonga.
Kendala yang dialami ke 2 warga Madina ini,yaitu mereka tidak memiliki bekal yang cukup untuk sampai ke Madina,bahkan uang yang mereka punya hanya tinggal 2000 rupiah.
Saat ini,ke dua warga Madina tersebut masih dalam keadaan kurang sehat karena benturan pada saat kejadian di batu jomba,dan sudah di tangani oleh pak Henri Silitonga di bantu dengan teman teman beliau.
Harapan pak Henri Silitonga,jika ada yang bisa memberikan uluran tangan buat ke dua warga Madina tersebut,supaya besok pagi bisa di berangkatkan menuju Madina dalam kondisi sehat dan memiliki perbekalan di jalan.
Horas....
(Tim redaksi)

×
Berita Terbaru Update