Bogor(TAMPAHAN.COM)Peringatan HUT ke-66 Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri) dan ke-47 Keluarga Besar FKPPI di Kabupaten Bogor, Selasa (16/9/2025), meninggalkan catatan. Sejumlah purnawirawan menyayangkan absennya jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam acara tersebut.
Padahal, perayaan ini diawali dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan, anjangsana ke rumah purnawirawan sakit, donor darah, hingga pembagian 215 paket santunan untuk keluarga janda purnawirawan. Lebih dari 250 anggota hadir dari total sekitar 400 purnawirawan yang tercatat di Bogor.
“Ini momentum penting bagi kami, tapi sayangnya tidak dihadiri Forkopimda. Kehadiran mereka tentu jadi bentuk penghargaan bagi pengabdian para purnawirawan,” ujar salah satu petinggi Pepabri Bogor dengan nada kecewa.
Kolonel Purnawirawan Muhamad Imran selaku Ketua Pepabri Bogor menegaskan bahwa kegiatan ini juga melibatkan organisasi besar lain, mulai dari PPAD, P3AD, LPRI, hingga PP Polri. “Pepabri ini menaungi seluruh purnawirawan TNI-Polri, jadi sangat disayangkan jika momen kebersamaan seperti ini kurang mendapat atensi dari pejabat daerah,” katanya.
Meski begitu, acara tetap berjalan khidmat. Para purnawirawan berharap peringatan serupa ke depan bisa lebih diperhatikan dan dihadiri langsung oleh unsur Forkopimda sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para pejuang bangsa(TIM/RED)
Padahal, perayaan ini diawali dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan, anjangsana ke rumah purnawirawan sakit, donor darah, hingga pembagian 215 paket santunan untuk keluarga janda purnawirawan. Lebih dari 250 anggota hadir dari total sekitar 400 purnawirawan yang tercatat di Bogor.
“Ini momentum penting bagi kami, tapi sayangnya tidak dihadiri Forkopimda. Kehadiran mereka tentu jadi bentuk penghargaan bagi pengabdian para purnawirawan,” ujar salah satu petinggi Pepabri Bogor dengan nada kecewa.
Kolonel Purnawirawan Muhamad Imran selaku Ketua Pepabri Bogor menegaskan bahwa kegiatan ini juga melibatkan organisasi besar lain, mulai dari PPAD, P3AD, LPRI, hingga PP Polri. “Pepabri ini menaungi seluruh purnawirawan TNI-Polri, jadi sangat disayangkan jika momen kebersamaan seperti ini kurang mendapat atensi dari pejabat daerah,” katanya.
Meski begitu, acara tetap berjalan khidmat. Para purnawirawan berharap peringatan serupa ke depan bisa lebih diperhatikan dan dihadiri langsung oleh unsur Forkopimda sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para pejuang bangsa(TIM/RED)