
Menurut keterangan salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, rumah kos tersebut kerap didatangi pria dan wanita yang bukan pasangan suami istri. “Setiap hari selalu ada orang yang datang, berganti-ganti. Terlihat jelas pasangan-pasangan muda masuk bersama dan keluar beberapa jam kemudian,” ungkapnya kepada awak media.
Lebih lanjut, warga tersebut bahkan mencoba menyelidiki secara mandiri dengan menghubungi admin Kosan Jaguar 1 melalui aplikasi WhatsApp. Hasilnya cukup mengejutkan. Dalam percakapan tersebut, admin menyebutkan bahwa kamar kos disewakan per jam dengan jaminan “aman dan sepi.”
“Waktu saya tanya apakah bisa sewa beberapa jam saja, dia jawab bisa. Katanya aman, dan tempatnya tenang. Ini jadi bukti kuat ada dugaan penyalahgunaan fungsi kosan,” tambah warga tersebut.
Tomi Susanto, Sekjen Forum Perjuangan Wartawan Indramayu (FPWI), turut angkat bicara terkait temuan warga ini. Ia mendesak aparat penegak hukum dan pihak pemerintah daerah untuk segera turun tangan.
“Saya sangat menyayangkan jika dugaan ini benar adanya. Rumah kos semestinya menjadi tempat tinggal sementara yang layak, bukan disalahgunakan untuk praktik prostitusi. Kami minta Satpol PP dan pihak berwenang segera melakukan penyelidikan dan penindakan,” tegas Tomi Sekjen FPWI
Tomi juga berharap Pemkab Indramayu melalui dinas terkait, seperti Satpol PP, Dinas Sosial, dan kepolisian segera melakukan razia serta penertiban terhadap tempat-tempat kos yang diduga melanggar aturan. Apalagi praktik seperti ini tidak hanya meresahkan warga, tetapi juga mencoreng citra daerah.
“Kalau dibiarkan, bisa jadi preseden buruk. Ini bisa memicu munculnya tempat-tempat serupa di wilayah lain,” ujar tomi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pemilik Kosan Jaguar 1 maupun pihak berwenang setempat. Awak media masih berusaha mengonfirmasi kebenaran dugaan ini melalui jalur resmi.
Masyarakat berharap suara mereka tidak diabaikan, dan pemerintah Kabupaten Indramayu dapat bertindak cepat untuk menjaga moralitas lingkungan serta ketertiban umum di wilayah Singajaya.
Tomsus