Tampahan.com,Karimun - Polres Karimun tegak lurus terkait Kasus yang menimpah salah satu anggota Polres Karimun berinisial JTC terlibat pelaku pengeroyokan bersama rekannya HD salah satu guru di salah satu sekolah swasta di karimun terhadap korban Michael Juliano (21) pada tanggal 20 September 2024 yang lalu.
Hal itu di ungkapkan Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa melalui Kasi Humas Polres Karimun Ipda Irwan Hadi Saputra di ruanganya kepada awak media. Kamis (26/09/2024).
Pengaduan korban saat ini sudah kita terima dan saat ini dalam proses penyelidikan, sedangkan untuk para saksi sudah kita periksa.
Mengingat pelaku adalah salah satu anggota Polres Karimun, kita sudah menanyakan tadi ke Provost bahwa anggota saat ini sedang dalam pembinaan dan pengawasan, tidak boleh keluar dari Komando sampai masalah yang di hadapinya ini seperti apa.
Sejauh ini untuk informasi dari yang bersangkutan (Pelaku -red) oknum Polres Karimun, dimana dia langsung yang menghadapi masalah ini karena dari Pelaku Ini orang tuanya salah satu adalah anggota juga, dari penjelasan oknum ini bahwa orang tuanya sudah mencoba melakukan mediasi kepada pihak keluarga Korban.jelasnya.
Disamping itu, pihak Polres Karimun siap untuk memfasilitasi mediasi antara keluarga korban dan pelaku, dan itu semua tergantung pihak keluarga pelaku dan Korban.
Untuk masalah pemecatan terhadap pelaku oknum Polres Karimun tersebut adalah rana dari pimpinan yang tertinggi adalah Kapolri, Kapolda, kalau kita di Polres ini mengajukan sesuai dengan perbuatan atau pelanggaran yang telah di lakukan oleh oknum tersebut.
Keputusan seperti itu di serahkan oleh pihak Polres Karimun ke Kapolda, dan Kapolda menyampaikan ke Mabes Polri dan Kapolri lah yang berhak untuk memutuskannya.
Atas kejadian ini, disini kita sampaikan kepada seluruh masyarakat bila memang ada oknum kita yang mungkin sedikit menyinggung dengan masyarakat atau pun perbuatan lainnya yang mengakibatkan tidak nyaman dengan anggota kita agar kiranya mohon di maafkan, karena namanya anggota ini juga manusia biasa ,pasti ada silapnya.
Namun dalam hal ini kita perlu dukungan juga informasih terutama dari rekan rekan pers agar sama sama mengontrol supaya kita Polres Karimun dapat lebih baik lagi di hadapan masyarakat untuk kedepannya. (YN)