Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

KADIN, Pemko, dan Asperindo Perkuat UMKM Lewat Digitalisasi dan Logistik

Rabu, 10 September 2025 | Rabu, September 10, 2025 WIB Last Updated 2025-09-10T13:34:18Z

PADANGSIDIMPUAN, tampahan.com - Upaya memperkuat daya saing pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tengah derasnya arus digitalisasi mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak. Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Padangsidimpuan bersama Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) Tabagsel, Sibolga, dan Nias menggelar Workshop UMKM bertema “Inovasi Produk dan Efisiensi Logistik, Kunci Sukses UMKM di Era Digital”, Selasa ( 09/09/2025 ).


Kegiatan yang berlangsung di Aula Gedung KADIN Padangsidimpuan ini dihadiri langsung Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.Kes, jajaran pejabat pemerintah daerah, pengurus KADIN dan Asperindo, serta puluhan pelaku UMKM dari berbagai sektor usaha.


Turut hadir, Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Padangsidimpuan Gustomi Hamonangan Siregar, Sekretaris Asperindo A. Rizki Nasution, SE (NCS), Bendahara Asperindo Witri Avilia, ST (JNE), Kepala Cabang JNE DTB Yayang Fitrajaya, Direktur Eksekutif KADIN Iskandar Muda Batubara, Kabid Advokasi dan Hukum Asperindo Syapriwan Lubid, S.Pd, serta tokoh dan praktisi bisnis lokal.


Dalam sambutannya, Wali Kota Letnan Dalimunthe menekankan pentingnya keberanian pelaku UMKM untuk beradaptasi dengan teknologi agar tetap relevan dan mampu bersaing.


“Di era digital ini, tantangan UMKM semakin kompleks. Tidak cukup hanya menghasilkan produk berkualitas, tetapi juga bagaimana memanfaatkan teknologi untuk pemasaran, pembayaran, dan pengelolaan distribusi. Tanpa itu, kita akan tertinggal,” ujar Wali Kota Letnan.


Ia menyoroti tingginya biaya logistik yang masih menjadi hambatan besar bagi UMKM. Menurutnya, persoalan ini harus diatasi secara bersama-sama agar produk lokal bisa lebih kompetitif di pasar nasional dan internasional.


“Pemerintah tengah menjajaki kerja sama dengan berbagai pihak untuk menekan biaya logistik. Saya yakin, dengan inovasi dan keberanian untuk berubah, UMKM Padangsidimpuan dapat tumbuh menjadi motor penggerak ekonomi daerah,” tegasnya.


Letnan juga mengapresiasi perkembangan UMKM di Kota Padangsidimpuan yang dinilainya semakin maju, meski tantangan di masa depan akan semakin besar.


Ketua KADIN Padangsidimpuan sekaligus Ketua DPD Asperindo Tabagsel, Sibolga, dan Nias, Julpan Tambunan, ST, MT, menyampaikan bahwa workshop ini bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan praktis kepada pelaku UMKM.


“Kami ingin UMKM Padangsidimpuan tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang. Melalui workshop ini, peserta dibekali strategi inovasi produk, pemasaran digital, serta pengelolaan logistik yang efisien dan hemat biaya,” jelas Julpan.


Ia berharap kegiatan ini menjadi wadah kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan sektor swasta. Dengan sinergi tersebut, diharapkan terbentuk ekosistem UMKM yang sehat dan mampu menghadapi persaingan global.


Workshop ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai bidang. Di antaranya:


Gustomi Hamonangan Siregar (Kabid Perdagangan Disperindag Padangsidimpuan) yang membahas strategi perdagangan lokal.


Abdul Wahid (Owner Tyyana Coffee) yang berbagi pengalaman mengembangkan bisnis berbasis UMKM.


Yayang Fitrajaya (Kepala Cabang JNE DTB) yang memaparkan strategi logistik dan distribusi produk UMKM.


Para peserta tidak hanya mendengar paparan, tetapi juga mengikuti sesi praktik tentang pemanfaatan e-commerce, pengelolaan data pelanggan, dan teknik promosi digital yang efektif.


Selain workshop, KADIN Padangsidimpuan juga menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat sekitar Gedung KADIN sebagai bentuk kepedulian sosial.


Salah satu peserta workshop, Maya Sari, pelaku usaha kerupuk tempe, mengaku mendapatkan banyak wawasan baru dari kegiatan ini.


“Selama ini saya hanya fokus produksi dan penjualan di sekitar kota. Tapi setelah ikut workshop ini, saya jadi paham cara memasarkan produk secara digital dan mengelola pengiriman agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas,” ungkapnya antusias.


Melalui kegiatan ini, KADIN dan Pemerintah Kota Padangsidimpuan berharap UMKM lokal semakin siap bersaing dan berkembang. Workshop ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan UMKM Padangsidimpuan yang inovatif, mandiri, dan berdaya saing tinggi.


“Kolaborasi adalah kunci. Bersama-sama, kita bisa membawa UMKM Padangsidimpuan naik kelas dan menembus pasar nasional bahkan internasional,” tutup Julpan. ( Samsul Hasibuan )

×
Berita Terbaru Update