Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Setelah Diberitakan Akhirnya Uang Perpisahan Rp.150 Ribu Per Siswa Di SMAN 6 Padangsidimpuan Dikembalikan

Senin, 14 April 2025 | Senin, April 14, 2025 WIB Last Updated 2025-04-14T02:31:01Z

PADANGSIDIMPUAN, tampahan.com - Setelah diberitakan akhirnya pungutan uang perpisahan seratus lima puluh ribu rupiah (Rp.150.000) per Siswa kelas XII akhirnya dikembalikan pihak SMAN 6 Padangsidimpuan.


Siswa yang dirahasiakan namanya kepada wartwan mengatakan, sudah dikembalikan uangnya.


Sudah dikembalikan uang kelas XII itu ya tulang. Yang mengembalikan Wali kelas tulang, katanya melalui pesan WhatsApp, Sabtu ( 12/04/2025 ).


"Untuk memperjelas, wartawan ini bertanya, apakah uang 150 ribu per siswa sudah ditangan nya. Siswa yang dirahasiakan namanya menjawab, sudah tulang."


Dari peristiwa ini semakin menguatkan dugaan bahwa Hasmaruddin sebagai Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 6 Padangsidimpuan patut diduga sengaja memberikan jawaban dan/ atau pernyataan bohong untuk di publikasikan ke media.


Dengan tegas Adi Martua Harahap mendesak Kadis Pendidikan Provinsi Sumatera Utara mencopot dan atau membebas tugaskan Kepsek SMAN 6 Padangsidimpuan Hasmaruddin.


"Kepada wartawan saja Kepsek SMAN 6 Padangsidimpuan ini tega memberikan pernyataan bohong apa lagi kepada Siswanya," tegas Adi Martua Harahap.


Dikonfirmasi rekan wartawan melalui WA terkait dugaan pernyataan bohong tentang pungutan uang perpisahan yang dikembalikan Wali kelas ini kepada para Siswa Kepala SMAN 6 Padangsidimpuan Hasmaruddin kepada wartawan  mengatakan, Tidak ada kebohongan yang saya sampaikan. 


Siswa yang memungut uang perpisahan, maka kepada wali kelas saya sampaikan agar disampaikan pada siswa yang memungut uang segera mengembalikan ke kawan-kawannya karena kegiatan perpisahan tidak ada.


Dan ini saya sudah sampaikan di bulan Puasa. Kemudian beberapa waktu nan lalu masih saya ingatkan sebelum ada di beritakan bapak tentang ini, kata Kepsek SMAN 6 Padangsidimpuan Hasmaruddin melalui pesan WA.


Sementara siswa kelas XII yang dirahasiakan namanya melalui pesan WA membantah pernyataan Kepsek SMAN 6 yang mengatakan siswa yang memungut uang perpisahan tersebut.


Siswa yang dirahasiakan namanya mengatakan ;

"Tidak ada murid memungut yang disuruhnya kami membayar uang perpisahan 150 ribu per murid."


"Jadi maksud Kepsek kami yang mungut uang itu ?."


"Gak ada itu. Rapat murid untuk mengusulkan mengumpulkan uang perpisahan 150 ribu per orang saja tidak ada."


"Gurulah yang menyuruh membayar uang perpisahan. Sudah dikembalikan memang uang itu, tapi bukan murid membagikan kembali uang itu, tapi guru," jelasnya. ( Samsul Hasibuan )

×
Berita Terbaru Update